Konsolidasi Internal Melalui Pertemuan Pra Raker dan Pencermatan Renja 2024

    Konsolidasi Internal Melalui Pertemuan Pra Raker dan Pencermatan Renja 2024

    SULSEL- Hal tersebut ditekankan Plt. Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi KLHK, Ir.Jusman saat memberikan arahan pada  'kick off meeting Pra Raker 2024" bersama jajaran struktural dan fungsional di Aula Bangun Praja. Jumat, 2 Februari 2024.

    Dituturkan lebih lanjut bahwa Bukan hanya pada output serta target Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Kunci (IKK) dan  Indikator Kinerja Pengelolaan (IKP). "Tapi bagaimana memastikan Rencana Kerja (Renja) 2024 ini sudah diinternalisasikan  dan menjadi renja kita bersama, "harap Jusman.

    Dalam arahannya  diseluruh pejabat struktural dan pejabat fungsional, Korwil UPT Satker KLHK SulSel ini mengharapkan agar langkah-langkah fungsi P3E sebagai simpul koordinasi dan komunikasi.

    "Bukan hanya mendata masalah dan permasalahan tetapi menemukan solusi atas permasalahan tersebut di  lingkup wilayah kerja Ekoregion Sulawesi dan Maluku, "jelasnya.

    Lebih lanjut dijabarkannya bahwa hal tersebut  berkaitan dengan intensitas dan dampak yang ditimbulkan disana. "Jadi setiap yang masuk kategori ini dibutuhkan dokumen pendukung, " imbuhnya.

    Keberadaan P3E SUMA Sekertariat Jenderal KLHK
    sebagai  simpul koordinasi dan komunikasi, Sehingga seyogyanya kita semua jangan menutup sebelah mata. Terlebih pada dokumen tembusan kegiatan strategis pada lingkup  region wilayah kita.

    "Hal tersebut sebagai bagian dari program dalam langkah  mendukung potret besar  keberadaan kita ini, " rincinya.

    "Diatas potret besarnya,  Namun potret kecilnya adalah bagaimana kita membangun hal  umum yakni kekompakan, "pesan Korwil UPT Satker LHK SulSel dihadapan peserta  meeting pra raker. 

    Bagaimana setiap unsur  setiap Bidang di P3E SUMA ini bisa saling melibatkan dengan proporsional. Bagaimanapun rasa keadilan berlaku untuk semua."kewajiban kita adalah memastikan semuanya mendapat percikan tugas, "terang Plt.Kapus SUMA KLHK ini.

    Ditekankannya bahwa Luaskanlah perspektif terhadap kawan - kawan kita di instansi  internal dan eksternal pemerintah hingga unsur masyarakat untuk mendukung pembangunan strategis nasional.

    Bagaimana menjaga kualitas SDM kita serta  dukungan sarana prasarana untuk mensupport  mereka.

    Jusman kembali menekankan bagaimana agar kehadiran kita bisa diharapkan secara positif. Lakukanlah simplifikasi pada segala lini. "Review setiap kegiatan namun tetap mengacu pada program utama kita namun keberadaannya tetap menjadi simpul koordinasi dan komunikasi pada permasalahan aktual dan strategis dilingkup ranah pekerjaan kita, "rincinya.

    "Didalam unsur-unsur manajemen simpul tersebut bukan saja pada lingkup KLHK. Perlunya juga intens menumbuhkan entitas dan memastikan setiap bidang agar menguatkan simpul koordinasi dan komunikasi, "tambahnya.

    Jika semua simpul target dibagi habis maka ini mencapai target kinerja kita sekaligus mendukung target kinerja eselon 1 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

    Pendekatan perspektif yang kita bangun ini beda.
    Luaskanlah horison cakrawala persepsi mengenai suatu permasalahan.

    Membangun justifikasi dan ada rasionalitas. Maka kita bisa menjawab pertanyaan dan menjelaskannya. "Korwil Satker  UPT LHK SulSel ini pun kembali menerangkan bahwa  Kita syukuri kotak-kotak dalam struktur  organisasi dengan beragam tugas fungsi (Tusi) yang berbeda, "jelas Korwil UPT Satker KLHK SulSel. Diharapkannya agar Bagaimana formula makin menajamkan implementasi tugas dan fungsi organisasi kita.

    "Tidak semua tusi KLHK menjadi bagian penugasan P3E. Sehingga yang tidak dikawal oleh tusi organisasi bisa menjadi bagian yang dikawal oleh pejabat fungsional, "rincinya.

    Jadi ada beberapa hal spesifik yang dikawal. Misalnya kita mengawal pada sektor pembangunan strategis di wilayah Sulawesi Maluku ini .

    "Sehingga kehadiran P3E  seperti apakah yang akan dirasakan dimasyarakat, "pungkas Plt.Kepala P3E Sulawesi dan Maluku KLHK.

    Senada hal tersebut, Kabag TU P3E SUMA KLHK Dr.Azri Rasul  yang bertindak sebagai moderator menerangkan bahwa pertemuan  ini bertujuan  membahas agenda sinkronisasi dan sinergitas program dan kegiatan antar UPT lingkup wilayah Sulsel.

    "Meliputi hasil capaian bidang tahun 2023, Rencana kegiatan tahun 2024 termasuk lokus dan anggarannya, "ulasnya.

    "Sekaligus potensi tantangan atau hambatan  yang akan dihadapi sekaligus  langkah  solusi secara korektif di tahun 2024 serta Program penguatan kerjasama antar UPT KLHK, "pungkas Azri Rasul.

    Selanjutnya pemaparan dari setiap Bidang di P3E SUMA KLHK berkaitan capaian ditahun 2023 serta Rencana kegiatan tahun 2024 termasuk lokus dan anggarannya.

    Diantaranya dari Bidang Fasilitasi  Pengendalian Pembangunan oleh Faisal Muis., M.Si ( Penyuluh Lingkungan Ahli Madya) mewakili Kepala Bidangnya.

    Kemudian Plt.Kabid Koordinasi Perencanaan
    Pengendalian Pembangunan, Andi Asnidar Adnan., M.Hut. (Pengendali Dampak Lingkungan Ahli Madya) 

    Serta pemaparan dari Kabid Evaluasi Pengendalian Pembangunan Mery Hadriyani Chairuddin., M.Si.

    Acara tersebut berlangsung hingga sore hari dengan diskusi seru tanya jawab dari para peserta.

    Sumber berita: HumasP3E Sulawesi dan Maluku

    raker renja
    Subhan Riyadi

    Subhan Riyadi

    Artikel Sebelumnya

    Dua Tahun Usia PERWIRA LPMT: Umur Comel,...

    Artikel Berikutnya

    SMKKN Makassar Sosialisasi PPDB Hingga Maluku...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Sorak Sorak Kemenangan Menggelegar, Masyarakat Ance Dukung Penuh Andi Ina-Abustan Paslon Urut 03
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?
    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru

    Ikuti Kami